Aceh Jaya – Pengurus Federasi Karate-Do Indonesia (Forki) Kabupaten Aceh Jaya masa bakti 2025–2029 resmi dikukuhkan pada Jumat (31/10/2025) di Aula Dinas Kesehatan, kompleks perkantoran Pemkab Aceh Jaya.
Prosesi pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh Jaya, Muslim HS, S.AB, setelah menerima mandat dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Forki Aceh.
Acara pelantikan turut dihadiri oleh Wakil Bupati Aceh Jaya Muslem D, sejumlah kepala SKPK seperti Kadis BPMPTSP dan Kepala Disparekrafpora, anggota DPRK Aceh Jaya, serta para pengurus Forki dan atlet karate setempat.
Ketua Forki Aceh Jaya yang baru dilantik, Dra. Salbiah, dalam sambutannya menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremoni, tetapi menjadi momentum penting untuk menata semangat kebersamaan dan membangun motivasi berprestasi di cabang olahraga karate.
“Melalui pelantikan ini, kita jadikan sebagai titik awal membangkitkan semangat kerja dan prestasi. Forki Aceh Jaya harus bekerja keras agar mampu menorehkan hasil terbaik pada PORA XV tahun 2026 mendatang,” ujar Salbiah.
Ia juga menambahkan bahwa Forki Aceh Jaya segera menyusun program kerja jangka pendek dan panjang, termasuk menggelar coaching clinic di SMP Unggul Calang sebagai upaya menjaring atlet muda potensial.
“Kegiatan tersebut menjadi bagian dari pembinaan berkelanjutan untuk menyiapkan atlet karate yang siap bersaing di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Aceh Jaya, Muslim HS, memberikan motivasi kepada seluruh jajaran Forki agar bekerja kompak dalam membina atlet menuju PORA XV.
“Kita punya target besar, yakni juara umum. Namun untuk mencapainya dibutuhkan kerja sama solid antara pengurus, pelatih, dan atlet,” tegas Muslim.
Ia juga mengingatkan agar Forki segera menggelar rapat kerja guna menyusun strategi pembinaan yang terarah sejak dini.
“KONI Aceh Jaya siap memberikan dukungan penuh kepada setiap cabang olahraga, termasuk karate, agar mampu mengharumkan nama daerah di ajang PORA mendatang,” cetusnya.
Adapun Wakil Bupati Muslem D mengucapkan selamat kepada pengurus baru dan menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus mendukung pembinaan olahraga di Aceh Jaya, termasuk cabang karate.
“Karate bukan sekadar seni bela diri, tetapi juga sarana pembentukan karakter, disiplin, dan semangat juang. Nilai-nilai itu sejalan dengan upaya membangun manusia Aceh Jaya yang berakhlak dan berdaya saing,” pungkas Muslem D. (*)
