Aceh Jaya – Kepala Dinas Pertanian Aceh Jaya, Salbiah, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Forki) Kabupaten Aceh Jaya masa bakti 2025-2029
Terpilihya dalam Musyawarah Cabang (Muscab) yang berlangsung di Aula Kantor KONI Aceh Jaya. Senin, (10/2/2025)
Pemilihan ini dilakukan dengan penuh kebersamaan dan dukungan dari seluruh anggota Forki Aceh Jaya. Dengan terpilihnya Salbiah, diharapkan organisasi karate di daerah tersebut dapat semakin berkembang dan berprestasi di tingkat daerah maupun nasional.
Dalam sambutannya usai terpilih, Salbiah menyampaikan komitmennya untuk membawa Forki Aceh Jaya ke arah yang lebih baik.
Ia menegaskan bahwa fokus utama kepemimpinannya adalah meningkatkan pembinaan atlet, memperkuat struktur organisasi, serta memperbanyak kesempatan bagi para karateka untuk mengikuti kompetisi.
“Kami akan bekerja keras untuk menciptakan atlet-atlet berbakat yang dapat mengharumkan nama Aceh Jaya di ajang karate, baik tingkat provinsi maupun nasional,” ujar Salbiah.
Ia juga menambahkan bahwa Forki Aceh Jaya akan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk KONI dan instansi terkait, guna mendukung pengembangan olahraga karate di daerah tersebut.
Dengan semangat baru dan kepemimpinan yang kuat, Forki Aceh Jaya optimistis dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi yang siap bersaing di berbagai kejuaraan.
Ketua Umum KONI Aceh Jaya, sekaligus Ketua Harian PB PORA, Muslim HS menyampaikan sambutan yang penuh semangat dan inspirasi. Acara ini dihadiri oleh pengurus Forki, atlet, pelatih, serta tokoh olahraga setempat yang hadir untuk bersama-sama merumuskan strategi pengembangan olahraga karate di daerah.
Ia menekankan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam memajukan olahraga, terutama di tengah tantangan dan persaingan yang semakin ketat di kancah nasional.
“Olahraga bukan hanya tentang kompetisi semata, tetapi juga tentang pembentukan karakter, kedisiplinan, dan semangat kebersamaan,” ucapnya
“Saya berharap melalui Muscab ini, kita dapat menemukan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan prestasi atlet kita di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya dengan penuh keyakinan.
Lebih lanjut, Muslem HS menyatakan komitmennya untuk memberikan dukungan penuh terhadap Forki Aceh Jaya.
Ia mengajak semua pihak untuk terus meningkatkan kualitas pembinaan atlet sejak usia dini dan memperkuat kerja sama antar lembaga, termasuk KONI, dalam rangka menciptakan wadah olahraga yang profesional dan kompetitif.
Dalam konteks pengembangan olahraga karate, Ketua Umum KONI Aceh Jaya menekankan perlunya inovasi dan kreativitas dalam setiap program pembinaan.
“Kita harus mampu memanfaatkan setiap peluang yang ada, baik dari segi pelatihan, fasilitas, maupun partisipasi dalam kompetisi. Hal ini penting agar nama Aceh Jaya dapat terus bersinar di kancah olahraga nasional,” tambahnya.
Acara Muscab yang berlangsung dengan lancar ini diharapkan dapat menjadi momentum penting untuk memperkuat fondasi olahraga karate di Aceh Jaya.
Dengan semangat kolaborasi dan kerja keras, semua pihak optimis bahwa program-program yang telah direncanakan akan segera terealisasi dan memberikan dampak positif bagi perkembangan olahraga di wilayah ini.
Sebagai penutup, Muslim HS mengajak seluruh anggota Forki Aceh Jaya untuk terus bersinergi dan menjaga sportivitas demi kemajuan bersama.
“Mari kita jadikan Muscab ini sebagai titik tolak untuk melangkah lebih jauh dan mewujudkan visi besar olahraga karate di Aceh Jaya,” pungkas Muslim. (*)